kuningan forwaded.com - Proses seleksi calon perangkat desa untuk Desa Kertawinangun, Kecamatan Cidahu, yang dilaksanakan di Kantor Kecamatan Cidahu Senin 24/11/25 mendapat sorotan tajam dari berbagai pihak. Kritik utama ditujukan pada komposisi Panitia Seleksi (Pansel) tingkat kecamatan yang dianggap terlalu "gemuk" atau berjumlah banyak, sehingga dinilai tidak efisien dalam menjalankan tugasnya.
Menurut beberapa sumber yang enggan disebut namanya, pelibatan panitia dari unsur kecamatan yang melebihi kebutuhan standar, idealnya hanya tiga orang karena telah ada bantuan dari pihak desa ,
."Jumlah panitia dari kecamatan itu terlalu banyak, seolah-olah setiap seksi di kantor kecamatan harus terwakili. Ini justru membuat rapat-rapat internal menjadi bertele-tele dan proses verifikasi serta tahapan seleksi berjalan kurang cepat," ujar salah satu tokoh masyarakat setempat.
Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran bahwa tujuan utama seleksi—mendapatkan calon perangkat desa yang kompeten secara cepat dan tepat—justru terhambat oleh beban administrasi dan koordinasi internal pansel yang berlebihan.
Pelaksanaan di Kantor Kecamatan
Setelah ada penjaringan calon perangkat yang diadakan oleh panitia desa dan menghasilkan calon yang direkomendasi selanjutnya akan dilakukan seleksi, namun untuk menjaga kondusifitas dan netralitas pelaksanaan seleksi calon perangkat desa tersebut dilakukan di kantor kecamatan.
"Memang tujuannya baik, demi netralitas. Tapi dengan jumlah panitia yang banyak dan lokasi di kecamatan, otomatis biaya operasional juga membengkak. Seharusnya, efisiensi anggaran juga menjadi pertimbangan, apalagi jika panselnya sendiri sudah tidak efisien," tambah sumber tersebut.
Sementara itu Plt Camat Cidahu ,Deni , mengatakan " untuk panitia seleksi tidak ada batasan yang penting sesuai aturan, panitia seleksi harus mendapat SK dari Camat dan itu telah ditempuh " ujarnya pada media ini, Selasa 25/11/25.
sekedar informasi, panitia seleksi perangkat desa kertawinangun berjumlah 7 orang yang diketuai oleh Sekmat dan anggotanya dari unsur pegawai kecamatan dari bebagai kasi. (Bul )